Minggu, 27 September 2020

SERI KETERAMPILAN KEPERAWATAN : MENGUKUR VITAL SIGN

Salam, sahabat sehat.....

Pendahuluan

            Tanda vital meliputi suhu, denyut nadi, pernapasan, dan tekanan darah disingkat S, N, RR, dan TD. Selain hal tersbut diatas,  nyeri, sering disebut tanda vital kelima. Perubahan tanda-tanda vital dapat mengindikasikan perubahan kesehatan.Tanda vital dinilai dan dibandingkan dengan nilai normal yang diterima dan pola biasa pasien dalam berbagai macam contoh. Contoh waktu yang tepat untuk mengukur tanda-tanda vital , tetapi tidak terbatas pada, pemeriksaan di klinik atau d rumah, Setelah masuk ke rawat inap, dan  ketika obat-obatan diberikan yang dapat mempengaruhi salah satu tanda-tanda vital, sebelum dan sesudah prosedur diagnostik dan bedah invasif, dan dalam situasi darurat. Perawat mengambil tanda-tanda vital sesering yang dibutuhkan oleh kondisi penilaian pasien. Perhatian yang cermat terhadap detail prosedur tanda vital dan keakuratan interpretasi, temuan ini sangat penting. Meskipun pengukuran tanda vital dapat didelegasikan kepada personel perawatan kesehatan lain, perawat bertanggung jawab untuk memastikan keakuratan data, menafsirkan temuan tanda vital, dan melaporkan temuan abnormal.

Catatan Grafik Vital Sign

Catatan grafik adalah lembar alur yang digunakan untuk mendokumentasikan dengan mudah sejumlah besar informasi untuk dibaca oleh semua anggota tim perawatan kesehatan. Biasanya berupa dokumen rekaman grafik pengukuran tanda-tanda vital, asupan dan keluaran cairan, berat badan, dan pergerakan usus, dinilai secara berkala. Di beberapa fasilitas kesehatan, catatan grafik kertas disimpan di bagan klien. Di sebagian besar fasilitas perawatan utama, informasi ini dimasukkan ke dalam catatan elektronik. Ikuti prosedur yang digunakan di tempat Anda bekerja. Setelah selesai, baik di atas kertas atau catatan elektronik, catatan grafis memberikan gambaranvariasi yang terjadi sepanjang penyakit klien. Catatan elektronik memungkinkan setiap komponen untuk diwakili dalam bentuk grafik, untuk memudahkan menilai perubahan.

Merekam Catatan Tanda Vital

Tanda-tanda vital harus dicatat secara akurat dan segera untuk menunjukkan dokumentasi yang berkelanjutan dan terkini. Catatan tanda-tanda vital klien membantu petugas kesehatan  mendiagnosis dan merespons kondisi klien yang berubah. Ini juga berfungsi sebagai referensi cepat dan praktis untuk seluruh tim perawatan kesehatan. Perawat perlu mengetahui format pendokumentasian vital tanda-tanda di masing masing institusi. Langkah-langkah untuk mencatat tanda-tanda vital catatan kertas meliputi:

  • Catat tanggal  pada rekaman grafik.
  • Catat suhu dengan membuat titik pada skala sejajar ke nilai suhu di bawah waktu yang ditentukan.
  • Hubungkan titik ke pembacaan sebelumnya dengan garis pendek. (Di banyak fasilitas kesehatan menggunakan catatan kertas, suhu dan nadi digambarkan dalam tinta warna yang berbeda.)
  • Catat denyut nadi dengan membuat titik pada skala sejajar denyut nadi di bawah waktu yang ditentukan. Hubungkan titiknya ke bacaan sebelumnya dengan garis pendek.
  • Catat laju pernapasan di bagian bawah grafik dengan nomor.
  • Catat TD dengan angka tertulis (misalnya, 120/80) atau grafik angka-angka dengan cara yang mirip dengan yang digunakan untuk grafik suhu.
  • Catat informasi lain, seperti berat badan, buang air besar, dan total untuk Input dan output, dengan nomor tertulis diruang yang disediakan.
            Pada catatan grafik elektronik, masukkan Suhu, Nadi, RR, TD, dan semua informasi lain seperti yang ditentukan di komputer. Terkadang TD dinyatakan dalam grafik dengan titik atau tanda centang.Grafik ditandai dengan kenaikan yang mirip dengan kenaikan terlihat pada grafik suhu kertas. Seringkali grafik TD adalah ditumpangkan pada grafik suhu.

Rentang nilai normal vital sign dari berbagai usia

Umur Suhu Nadi Laju Pernapasan Tekanan Darah
Bayi baru lahir 36,8° C (axilla) 80-180 30-60 73/55
1-3 tahun 37,7°C (Rectal) 80-140 20-40 90/55
6-8 tahun 37°C 75-120 15-25 95/75
10 tahun 37°C 75-110 15-25 102/62
Remaja 37°C 60-100 15-20 102/80
Dewasa 37°C 60-100 12-20 120/80
>70 tahun 36°C 60-100 12-20 120/80

Sumber : (Lynn, Pamela, 2011)

Referensi
  1. Lynn, Pamela. 2011. Taylor’s clinical nursing skills : a nursing process approach (3th Ed.). Lippincott Williams & Wilkins.
  2. Rosdahl, Caroline Bunker.& Kowalski, Mary T. 2012. Textbook of basic nursing (10th Ed). Lippincott Williams & Wilkins.
  3. Dougherty, L. and Lister, S., 2015. The Royal Marsden Hospital Manual Of Clinical Nursing    Procedures (9th Ed). John Wiley & Sons.
  4.  Perry, A. G.,  Potter, P. A., &  Ostendorf, W. (2014). Clinical nursing skills & techniques           (8th ed.), Elsevier Inc


Salam, sahabat sehat.....
Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan komentar yang membangun

Total Tayangan Halaman

Kunjungan Bosqu

Populer Post